2Sep
Seventeen memilih produk yang menurut kami paling Anda sukai. Kami dapat memperoleh komisi dari tautan di halaman ini.
Apa? Tunggu, maaf, apa yang baru saja Anda katakan?
Jika Anda pernah mencoba menghapus teks di tengah percakapan dengan seorang teman (atau, lebih buruk lagi, guru atau ibu Anda), ada kemungkinan Anda melewatkan setengah dari apa yang baru saja mereka katakan. Anda mungkin berpikir Anda dapat fokus mendengarkan percakapan dan mengetik kalimat cepat di ponsel Anda, tetapi itu sebenarnya terlalu banyak untuk ditangani oleh otak Anda.
Para ilmuwan menyebut fenomena itu sebagai "tuli yang tidak disengaja" untuk sementara, tetapi sebuah studi baru oleh University College London diterbitkan di Jurnal Ilmu Saraf memperjelas konsep lebih lanjut.
Studi di Inggris itu kecil — hanya 13 subjek — tetapi temuannya sangat menarik. Para peneliti melakukan pemindaian otak pada peserta yang mendengarkan suara ketika mereka diminta untuk dengan cepat menguraikan beberapa huruf yang tampak ambigu. Pada saat-saat sepersekian detik ketika mereka harus menguraikan huruf-huruf itu, para ilmuwan menemukan respons otak peserta terhadap suara berkurang. Dengan kata lain, mereka benar-benar tidak bisa mendengar apa yang sedang terjadi ketika mereka fokus pada tugas lain.
Dr Maria Chait, seorang profesor ilmu saraf yang bekerja pada penelitian ini, menunjukkan bahwa menggunakan telepon Anda adalah sumber utama tuli yang tidak disengaja.
Jadi, lain kali ibumu merasa frustrasi karena kamu tidak memperhatikan saat dia berbicara, kamu bisa menjelaskan bahwa itu bukan sepenuhnya salahmu. Itu tuli yang tidak disengaja! Sains mendukung Anda!
Satu-satunya masalah? Sekarang setelah Anda menyadari persis bagaimana otak Anda bekerja, Anda tidak punya alasan untuk tidak meletakkan telepon dan memperhatikan ketika seseorang mencoba berbicara dengan Anda. Itu hanya sopan santun!