7Sep
Seventeen memilih produk yang menurut kami paling Anda sukai. Kami dapat memperoleh komisi dari tautan di halaman ini.
Seiring dengan pelajaran hidup yang berharga seperti "makan sayuranmu" dan "seseorang selalu mencoba mencuri dompetmu," ibumu telah menghabiskan 16+ tahun untuk menanamkan dalam dirimu pentingnya mengenakan sabuk pengaman dan secara umum menjadi aman pengemudi. Tetapi banyak statistik menakutkan menunjukkan bahwa meskipun kamu adalah pengemudi A+, Anda masih berisiko.
Ternyata mayoritas orang yang terbunuh atau terluka dalam kecelakaan mengemudi remaja adalah orang-orang selain pengemudi — artinya jika teman Anda mengemudi, Anda bisa berada dalam situasi yang berbahaya. Dan semakin banyak penumpang di dalam mobil bersama Anda, semakin Anda semua berisiko: memiliki dua teman di bawah usia 21 di dalam mobil lebih dari dua kali lipat risiko kecelakaan fatal, dan memiliki tiga teman di dalam mobil empat kali lipat dia.
Bahkan ada penelitian yang menunjukkan waktu paling berbahaya untuk masuk ke dalam mobil: lebih dari separuh kematian remaja akibat kecelakaan mobil terjadi.
Statistiknya sangat menarik, dan Anda tidak akan berhenti menumpuk di dalam mobil bersama teman-teman Anda pada Sabtu malam. Tetapi ada hal-hal tertentu yang dapat Anda lakukan untuk memastikan Anda bukan statistik. Dalam rangka memperingati Pekan Keselamatan Pengemudi Remaja Nasional (minggu ini, 16 - 22 Oktober), Pilihan majalah merekomendasikan empat cara Anda dapat menurunkan kemungkinan Anda akan mengalami kecelakaan mobil.
- Jadilah co-pilot. Biarkan pengemudi fokus mengemudi — Anda melakukan segalanya, termasuk mencari tahu arah, mengirim SMS kembali ke teman, dan mengutak-atik daftar putar.
- Perhatikan jalan. Menunjukkan penggabungan mobil, belokan rumit, dan bahaya lainnya tidak mengganggu; itu membantu.
- Sabuk pengaman. Sabuk pengaman menyelamatkan nyawa. Dengan serius. Pastikan milik Anda tertekuk dan beri tahu teman Anda untuk melakukan hal yang sama.
- Menolak masuk ke mobil dengan pengemudi yang cacat. Jika pengemudi mabuk atau menggunakan narkoba, atau mengemudi dengan cara yang tidak aman (seperti mengirim SMS di belakang kemudi atau ngebut, misalnya), Anda tidak boleh masuk ke dalam mobil. Selalu ada cara yang lebih aman untuk berkeliling.
Tetap aman di luar sana, kalian!