2Sep

Kebenaran tentang karbohidrat

instagram viewer

Seventeen memilih produk yang menurut kami paling Anda sukai. Kami dapat memperoleh komisi dari tautan di halaman ini.

Memutuskan apakah akan makan pasta tidak serumit trigonometri AP. Mau faktanya? Kemudian gali ini!

gadis makan semangkuk besar pasta marinara

Stephen Lee

Dulu orang mengira makan lemak membuat Anda gemuk. Kemudian banyak buku diet datang mengklaim bahwa makan karbohidrat membuat Anda gemuk. Apa kesepakatannya? Keri Gans, R.D., dari American Dietetic Association, membantu kita memahami kegilaan karbohidrat ini.

MITOS: Hanya makanan putih seperti pasta dan roti yang mengandung karbohidrat.

KEBENARAN: Banyak makanan yang mengandung karbohidrat, bukan hanya putih. Karbohidrat dapat dipecah menjadi dua jenis. Karbohidrat kompleks (ditemukan dalam sayuran dan biji-bijian) dicerna perlahan sehingga memberi tubuh Anda sumber energi yang stabil, dan ada sedikit kemungkinan kelebihan energi (yang disimpan sebagai lemak). Karbohidrat sederhana (ditemukan dalam roti putih, kue, dan kue kering) dicerna dengan cepat, yang dapat menyebabkan Anda merasa berenergi untuk sementara waktu, lalu jatuh.

MITOS: Makan roti dan pasta akan membuat Anda gemuk.

KEBENARAN: Karbohidrat dalam roti dan pasta hanya berubah menjadi lemak jika Anda makan terlalu banyak, yang berlaku untuk makanan apa pun. Ahli gizi percaya mitos ini tetap ada karena orang makan lebih banyak karbohidrat daripada protein (lebih mudah untuk makan sekeranjang roti, lebih sulit untuk makan sekeranjang steak!). Plus, roti sering datang dengan mentega; pasta dengan keju atau saus. Jadi ekstra dan porsi besar itulah yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Perbaikannya? Tetap dengan porsi yang direkomendasikan: Satu roti gulung kecil saat makan malam, setengah cangkir pasta (ya, itu saja!).

MITOS: Makanan berlabel "rendah karbohidrat" memiliki kalori lebih sedikit daripada versi biasa.

KEBENARAN: Sebenarnya, makanan rendah karbohidrat terkadang memiliki lebih banyak kalori (dari lemak) dan aditif buatan, dan itu belum tentu lebih sehat. Daripada selalu rendah karbohidrat atau menghitung kalori, lihat labelnya dan pilih yang mengandung lebih banyak serat dan lebih sedikit gula.

MITOS: Jika Anda memiliki pertandingan atau balapan besar, pemuatan karbohidrat membuat Anda tampil lebih baik.

KEBENARAN: Energi dari karbohidrat disimpan di otot Anda sebagai glikogen. Jika itu habis saat Anda berkompetisi, Anda menabrak tembok dan merasa lelah. Makan karbohidrat memuat otot Anda dengan glikogen sehingga Anda dapat mengerahkan upaya lebih lama - belum tentu berkinerja lebih baik.